Fase Pertumbuhan Rambut Pada Brewok Tipis dan Tebal

Fase Pertumbuhan Rambut Pada Brewok Tipis dan Tebal

Rambut merupakan bagian tubuh dari manusia yang akan selalu tumbuh sepanjang hidup meskipun kita terus menerus memotongnya. Rambut ini tumbuh di beberapa bagian pada tubuh seperti kepala, ketiak, bagian atas mata (alis), bagian mata (bulu mata), hidung, kemaluan dan bagian dekat mulut yaitu kumis dan jenggot.

Secara biologis, rambut adalah jaringan epitel keratin skuamosa bertingkat yang terdiri atas lapisan multi sel pipih menyerupai benang filamen yang memberikan struktur pada batang rambut.

Fungsi Rambut Pada Tubuh Kita

fase pertumbuhan rambut pada brewok tipis dan tebal

Beberapa jenis rambut

Tubuh memiliki beberapa jenis rambut yakni rambut velus dan rambut androgenic, kedua jenis rambut tersebut memiliki perbedaan dalam pertumbuhannya secara seluler.

Dengan adanya perbedaan tipe pertumbuhannya ini, rambut pada beberapa bagian tubuh memiliki karakteristik yang unik dan fungsi yang berbeda.

Fungsi Rambut

Misalnya rambut pada kepala berfungsi untuk melindungi kepala dari sengatan sinar matahari langsung atau alis yang berfungsi untuk menahan air agar tidak langsung terkena mata. Begitu juga rambut yang tumbuh pada beberapa bagian tubuh memiliki fungsinya masing-masing.

Tingkat Pertumbuhan Rambut

Pertumbuhan rambut ini akan melambat seiring dengan penambahan usia, jadi pada orang tua lansia cenderung mengalami kebotakan karena kemampuan rambut untuk regenerasi tidak sebaik waktu muda.

Pada saat muda tingkat regenerasi rambut di bagian tubuh manapun itu akan lebih aktif dan sehat dibandingkan saat sudah berusia lebih tua.

Siklus Rambut

Dalam pertumbuhannya, rambut mengalami siklus yang dibagi dalam tiga fase yaitu fase anagen (pertumbuhan), fase katagen (istirahat), dan terakhir adalah fase telogen atau (kerontokan).

Setiap fase berlangsung dalam jangka waktu yang berbeda-beda dan apabila ketiga fase ini telah selesai maka akan muncul rambut baru sebagai awal dari siklus baru.

Tingkat kecepatan pertumbuhan rambut ini bervariasi tetapi rata-rata pertumbuhannya adalah sekitar 1,25 cm atau 0,5 cm per bulan atau sekitar 15 cm atau 6 inch per tahun.

Semua jenis rambut di tubuh kita seperti di kepala dan rambut pada kumis dan jenggot akan mengalami siklus pertumbuhan ini. Hal ini sama pada fase pertumbuhan rambut pada brewok tipis dan tebal.

Pertumbuhan dan siklus ini bisa ditunjang menggunakan beberapa bahan yang dapat merangsang pertumbuhan rambut seperti minoxidil, minyak peppermint dan produk lainnya.

Berikut adalah uraian dari siklus & Fase Pertumbuhan Rambut Pada Brewok Tipis dan Tebal

fase pertumbuhan rambut pada brewok tipis dan tebal

1. Fase Anagen (Pertumbuhan)

Fase ini disebut fase pertumbuhan karena pada tahap ini rambut mulai tumbuh keluar dari folikel rambut dan muncul ke permukaan melalui pori-pori. Pertumbuhannya adalah sekitar 1 cm per bulan dimana pertumbuhan ini dapat berlangsung selama 2 sampai 6 tahun.

Lamanya durasi pertumbuhan pada fase ini tergantung pada sifat genetik dari setiap orang. Semakin lama rambut berada pada fase anagen maka akan semakin panjang rambutnya. Pada fase ini sel-sel pada papilla berbagi tugas.

Sebagian bekerja untuk memproduksi helaian rambut baru dan sebagiannya lagi (folikel rambut yang telah ada) akan terkubur ke dalam lapisan dermis kulit untuk menutrisi rambut yang ada agar terus bertumbuh dengan baik.

Kurang lebih 85% hingga 90% rambut yang ada pada kulit sedang berada pada fase anagen selama beberapa waktu.

2. Fase Katagen (Istirahat)

Kedua adalah fase katagen atau disebut fase istirahat tetapi ada juga yang menyebutnya fase transisi.

Pada fase ini folikel rambut memperbaharui dirinya sendiri yang memakan waktu kurang lebih 2 minggu. Folikel rambut akan mengecil karena adanya disintegrasi sehingga papila akan terlepas dan kemudian “berisirahat” yang menyebabkan terputusnya helaian rambut dari aliran darah yang menutrisinya selama pertumbuhan.

Waktu mengenai kapan fase anagen berakhir dan fase katagen dimulai tergantung pada sinyal yang dikirimkan oleh tubuh (dimana fase ini hanya terjadi pada 1% total rambut yang tumbuh). Tanda pertama berhentinya fase anagen adalah berhentinya produksi melanin pada umbi rambut dan terjadinya apoptosis pada sel folikel melanosit.

Pada akhirnya panjang folikel rambut menjadi ⅙ dari panjang aslinya dan menyebabkan batang rambut terdorong ke atas. Karena rambut pada fase ini tidak bertumbuh maka yang terjadi adalah pemanjangan serat terminal ketika folikel rambut terdorong ke atas.

3. Fase Telogen (Kerontokan)

Fase pertumbuhan rambut pada brewok tipis dan tebal juga rambut yang terakhir adalah fase telogen atau biasa disebut fase kerontokan bahkan ada juga yang menyebutnya fase istirahat.

Dari keseluruhan rambut pada tubuh terdapat 10 – 15% yang mengalami fase ini, lamanya durasi pada fase ini adalah sekitar 2 hingga 4 minggu. Pada fase ini, sel-sel epidermis berbaris dalam saluran folikel untuk tumbuh secara normal dan mungkin akan terakumulasi (terkumpul) di dasar rambut.

Kemudian untuk sementara waktu akan bertahan di tempatnya dan menjaga rambut agar menjalankan fungsi alamiahnya tanpa membebani bagian tubuh yang memerlukan saat fase pertumbuhan.

Di samping itu, folikel rambut mulai bertumbuh kembali yang ditandai dengan pelemasan pada titik jangkar batang rambut. Kemudian bagian ujung rambut akan terlepas dari akarnya dan rambut pada akhirnya rontok.

Dalam waktu dua minggu batang rambut yang baru akan mulai bersatu saat fase telogen berakhir. Ini adalah proses perontokan rambut yang berlangsung secara normal.

fase pertumbuhan rambut pada brewok tipis dan tebal

Rontoknya Rambut & Brewok

Pada kebanyakan orang, pertumbuhan rambut akan berhenti karena proses devitalisasi dimana pertumbuhan rambut sudah pada puncaknya. Namun ada pula beberapa orang yang mengalami pertumbuhan rambut secara abnormal.

Salah satu kasus yang sering dijumpai adalah masalah rambut rontok. Penyebab kerontokan rambut terjadi karena banyak faktor seperti kulit yang terinfeksi jamur atau bakteri, ketidakseimbangan hormon dan diet ketat.

Rontoknya rambut di kepala

Namun 95% masalah kerontokan rambut di kepala disebabkan oleh penyakit bernama androgenetic alopecia, dimana penyakit jenis ini dapat dimulai dari remaja. Adapun faktor yang menyebabkan penyakit ini adalah kombinasi dari hormon, keturunan dan usia dari setiap orang.

Oleh karena itu terjadi pengerutan dan pengerutan folikel yang lebih cepat dari siklus normalnya. Dengan begitu fase pertumbuhan rambut terjadi dengan cepat sedangkan fase istirahatnya berlangsung lama.

Rontoknya Rambut Brewok

Berbeda halnya dengan rambut di kepala, sifat hormon androgen yang membuat rambut kepala rontok justru akan meningkatkan pertumbuhan brewok teman-teman.

Sebaliknya, kurangnya hormon androgen akan menyebabkan kurangnya rangsangan brewok untuk bertumbuh.

Hal lainnya, kebersihan pada brewok juga wajib untuk terus di jaga seperti halnya rambut di kepala teman-teman. Biasakan untuk membersihkan brewok agar terhindar dari bakteri dan jamur yang bisa membuat brewok menjadi tidak sehat dan rontok.

Mengatasi Kerontokan Pada Brewok & Rambut Pada Fase Terakhir

Cara mengatasi rambut brewok dan rambut dikepala rontok bisa dengan menggunakan beberapa bahan yang dapat merangsang pertumbuhan rambut seperti minyak penumbuh rambut dan minoxidil. Minyak penumbuh dapat dioleskan di bagian tubuh tempat tumbuhnya rambut misalnya bagian muka tempat tumbuhnya kumis dan jenggot.

Setelah dioleskan, lakukan pemijatan yang tepat sehingga minyak esensial dapat menyerap ke dalam pori-pori dengan baik sehingga akanmenuju pembuluh darah dan mengaktifkan sel-sel dan akar rambu untuk menumbuhkan rambut baru.

Lain halnya dengan penggunaan minoxidil. Minoxidil sendiri merupakan obat antihipertensifvasolidator yang berfungsi untuk mengobati kerontokan rambut. Bahan ini efektif dalam merangsang pertumbuhan rambut, dimana bahan ini akan membuat rambut yang mengalami fase telogen untuk memasuki fase anagen.

Di samping itu minoxidil membuka saluran kalium yang membuat nutrisi tambahan dapat mencapai folikel.

Dengan dua caraini dikombinasikan maka akan membuat rambut tumbuh secara utuh dan kuat; tidak hanya pada kulit kepala tetapi juga pada area pertumbuhan kumis dan jenggot (brewok).Fase terakhir, fase pertumbuhan rambut pada brewok tipis dan tebal ini kurang lebih 40% pria mengalami pertumbuhan baru dalam waktu 3-6 bulan setelah pemakaian.

Minoxidil harus terus digunakan secara rutin untuk mendukung folikel rambut yang sudah ada sehingga tidak cepat berkerut dan menjaga pertumbuhan rambut agar tetap berjalan.

Catatan: Sayangnya penggunaan minoxidill kurang efektif untuk kerontokkan rambut pada bagian kepala dengan area yang luas sehingga hanya bisa mengobati area tengah saja (vertex).

Jadi inilah penjelasan mengenai fase rambut di kepala maupun di brewok teman-teman. Serta penjelasan mengenai kerontokan yang mungkin terjadi secara alami (yang nanti akan regenerasi tumbuh lagi) maupun kerontokan akibat penyakit serta solusinya.

Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk teman-teman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email anda tidak akan dipublikasikan. Required fields are marked *